Sabtu, 26 Oktober 2013
no image

Sandalku Hilang




Seusai salat Jumat, seorang pria asal Medan yang baru seminggu di Tanah Sunda bingung saat mengetahui sandalnya hilang. Lalu ia bertanya kepada orang-orang di sekitarnya.
Orang Medan                        : “Bah! Kemana sandal saya?”
Orang Sunda 1          : “Pahili mereun , Pak!”
Orang Medan                        : “Siapa itu Pak Hili?”
Orang Sunda 2          : “Eh, pagentos mereun, Pak!”
Orang Medan                        : “Siapa itu Pak Gentos?”
Orang Sunda 3          : “Aduh, kumaha nya, ... patukeur mereun, Pak!”
Orang Medan                        : “Nambah pula yang lain. Siap itu Pak Tuker? Berarti Pak Hili, Pak Gentos dan Pak Tuker bersekongkol nyolog sandal saya!”
Orang Sunda 1, 2, dan 3      : “Panginten!”
(Kata-kata Sunda, pahili, pagentos, dan patukeur, berarti “tertukar”. Meureun dan panginten berarti “mungkin.” Hanya ada pagentos dan panginten tingkatannya lebih halus).

Source: Mulyana, Deddy. 2005. Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

0 komentar:

Posting Komentar